Beasiswa Australia Awards 2015-2016

Beasiswa Australia Awards 2015-2016

Ngomongi soal beasiswa Australia, beasiswa satu ini sepertinya paling banyak ditunggu. Australia Awards. Beasiswa Pemerintah Australia yang rutin ditawarkan ke sejumlah negara, termasuk Indonesia. Beasiswa Australia Awards 2015-2016 tidak jauh beda dari skema sebelumnya. Yakni memberikan kesempatan bagi mahasiswa mancanegara untuk studi pascasarjana (master atau doktor) di universitas-universitas terkemuka di Australia.

Beasiswa Australia Awards merupakan beasiswa penuh yang menyediakan keperluan studi bagi penerimanya. Tahun ini dilakukan kembali seleksi untuk keberangkatan 2016. Sudah cukup banyak mahasiswa Indonesia yang memperoleh manfaat dari beasiswa Australia satu ini.

Selain tanggungan biaya pendidikan penuh di Australia, beasiswa juga meliputi biaya hidup, dana penunjang awal di masa perkuliahan, asuransi kesehatan mahasiswa luar negeri di Australia, bantuan tutorial tambahan jika diperlukan, biaya-biaya pemeriksaan medis dan rontgen, biaya tiket perjalanan kelas ekonomi saat keberangkatan ke Australia dan pulang ke tanah air, serta penelitian lapangan di Indonesia atau Australia.

Yang menarik, disediakan pula pra-kursus bahasa Inggris di Indonesia, tunjangan hidup di Indonesia selama pelatihan, serta program pengenalan akademik di Australia sebelum dilaksanakan perkuliahan.

Beasiswa terbuka untuk umum dan menyediakan kesempatan yang sama tanpa memandang gender, suku, dan disabilitas.

Fokus wilayah geografis:
1. Aceh
2. Nusa Tenggara Barat
3. Nusa Tenggara Timur
4. Papua
5. Papua Barat

Bidang studi prioritas:
1. Pertumbuhan yang berkelanjutan dan manajemen ekonomi
2. Demokrasi, keadilan dan pemerintahan yang baik
3. Investasi untuk pembangunan manusia
4. Keamanan dan kedamaian

Persyaratan umum:
1. Usia minimal 18 tahun saat mendaftar
2. Warganegara Indonesia dan mengajukan beasiswa dari Indonesia
3. Tidak menikah/bertunangan dengan warganegara atau penduduk tetap Australia dan Selandia Baru
4. Memenuhi persyaratan Pemerintah Australia untuk mahasiswa asing di Australia (kesehatan, karakter, dll)
5. Tidak mengajukan permohonan visa menetap di Australia
6. Tidak mengajukan permohonan Australia Awards jangka panjang lainnya (jika sudah menerima) kecuali telah berada di luar Australia selama dua kali waktu ketika berada di Australia. Misalnya, sebelumnya memperoleh beasiswa Australia Awards dengan durasi empat tahun, maka baru bisa mengajukan bila telah berada di Indonesia atau luar Australia selama delapan tahun.
7. Telah memenuhi kriteria tertentu yang telah ditetapkan Pemerintah Indonesia
8. Tidak berlaku bagi personil militer
9. Dapat memenuhi semua persyaratan Departemen Imigrasi dan Perlindungan Perbatasan (DIBT) untuk visa pelajar DFAT.
10. Dapat memenuhi persyaratan masuk di universitas Australia di mana beasiswa akan diterapkan.

Persyaratan khusus:
1. Mendaftarkan diri untuk area studi yang termasuk dalam bidang-bidang prioritas pembangunan (lihat “Bidang Studi Prioritas” di atas)
2. Tidak melewati usia 42 tahun pada saat penutupan pendaftaran
3.    Memiliki IPK sekurang-kurangnya 2,9 atau 2,75 bagi para pendaftar dari Wilayah Fokus Geografis
4. Bagi para pendaftar untuk jenjang Masters, mencapai nilai kecakapan bahasa Inggris sekurang-kurangnya 5,0 untuk IELTS (atau 500 untuk paper-based TOEFL atau 59 untuk internet-based TOEFL)
5. Bagi para pendaftar untuk jenjang PhD, mencapai nilai kecakapan bahasa Inggris sekurang-kurangnya 6,0 untuk IELTS (atau 550 untuk paper-based TOEFL atau 79 untuk internet-based TOEFL)
6. Hasil IELTS atau TOEFL wajib merupakan hasil terbaru (hasil tes yang diambil di tahun 2014 ke atas)
7. Kontak info test centre yang melaksanakan tes TOEFL wajib disertakan untuk verifikasi hasil tes TOEFL
8. Melampirkan sekurang-kurangnya satu hasil tes TOEFL asli dari lembaga terkait
9. Hasil tes bahasa Inggris lainnya (termasuk tes prediksi TOEFL) tidak akan diterima.
10. Telah meraih gelar sarjana S1 jika mendaftarkan diri untuk jenjang Masters, atau
11. Telah meraih gelar Masters jika mendaftarkan diri untuk program Doctorate
12.  Jika mendaftar untuk jenjang Doctorate, para pendaftar yang akan dipertimbangkan hanyalah pendaftar yang merupakan dosen universitas dan lembaga pendidikan tinggi serta staf lembaga penelitian, atau selain dari itu merupakan para pembuat kebijakan serta para kandidat yang ditargetkan di badan-badan lainnya yang terkait dengan kegiatan-kegiatan Pemerintah Australia
13. Sangat dianjurkan bagi para pendaftar jenjang Doctorate untuk memiliki surat pernyataan dukungan dari sebuah universitas di Australia terkait bidang studi yang diajukan oleh pendaftar tersebut
14. Sangat dianjurkan bagi para pendaftar PhD untuk menyelesaikan jenjang Masters dengan komponen penelitian sekurang-kurangnya 25%.

Dokumen:
1. Salinan akta kelahiran atau setaranya
2. Bukti kewarganegaraan, contohnya KTP atau halaman informasi pribadi paspor Anda
3. Curriculum Vitae terbaru
4. Ijazah/gelar pendidikan tingkat lanjut dan tingkat tinggi resmi (dilegalisir*)
5. Transkrip nilai pendidikan tingkat lanjut dan tingkat tinggi resmi (dilegalisir*)
6. Hasil tes kecakapan bahasa Inggris IELTS atau TOEFL asli yang terbaru (hasil tes yang diambil di tahun 2014 ke atas). Tes prediksi TOEFL TIDAK diterima
7. Para pendaftar jenjang Masters juga wajib melampirkan ijazah/transkrip gelar D3 yang telah dilegalisir jika menggunakan ijazah/transkrip D4 atau kelanjutan S1
8. Para pendaftar jenjang Doctorate juga wajib melampirkan ijazah/transkrip gelar S1 yang telah dilegalisir
9. Referensi akademik dari pembimbing S2 bagi para kandidat Doctorate, serta
10. Para pendaftar jenjang Doctorate dan Masters yang studinya akan mencakup sekurang-kurangnya lima puluh persen penelitian wajib melengkapi rincian proposal penelitian di formulir pendaftaran,
11. Para pendaftar yang mendaftar secara online (melalui OASIS) wajib untuk juga mengunggah formulir ‘Additional information for online application (OASIS)’ yang telah diisi. Formulir ini dapat diunduh melalui www.australiaawardsindonesia.org.

*Wajib dilegalisir oleh lembaga resmi yang mengeluarkan dokumen terkait atau notaris. Dokumen yang dilegalisir wajib menggunakan cap basah.

Pendaftaran:
Bagi Anda yang berminat, pendaftaran Beasiswa Australia Awards dibuka 1 Februari 2015 dan ditutup 30 April 2015. Permohonan diajukan secara online dan tertulis. Pendaftaran secara online dapat dilakukan di: https://oasis.ausaid.gov.au

Saat mendaftar secara online, seluruh dokumen pendukung wajib diunggah ke OASIS untuk memenuhi persyaratan spesifik bagi Indonesia.

Setelah itu, dilakukan pendaftaran secara tertulis. Siapkanlah satu (1) rangkap formulir pendaftaran serta seluruh dokumen yang tertera dan serahkan ke kantor Australia Awards sebelum tanggap penutupan.Jika dikirim melalui pos, maka pendaftaran dengan tanggal cap pos setelah tanggal penutupan TIDAK akan diterima.

Kirim ke:
Australia Awards Office
Wira Usaha Building 7th floor.
JL. H.R. Rasuna Said kav.C-5 Kuningan, 

Jakarta 12940

Formulir pendaftaran dapat diunduh melalui www.australiaawardsindonesia.org (coba cek saat pendaftaran dimulai), atau didapatkan melalui kantor Australia Awards jika Anda tidak memiliki akses internet.Proses seleksi
Setelah melalui proses pengecekan persyaratan, seluruh pendaftaran akan disaring untuk mengikuti seleksi tahap akhir. Proses seleksi tahap akhir juga akan mencakup sebuah tes IELTS serta wawancara dan mempertimbangkan asas kinerja dan kesetaraan. Proses seleksi akan dilaksanakan bersama atas nama Pemerintah Australia dan Indonesia oleh tim independen yang terdiri dari akademisi Indonesia bekerjasama dengan akademisi Australia untuk mengkaji dan menyusun kandidat sesuai ranking.

Semua pendaftar akan menerima pemberitahuan terkait kelolosan mereka atau tidak sebelum Desember 2015.

0 Response to "Beasiswa Australia Awards 2015-2016"

Post a Comment